Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Pencemaran Udara


  



Pengertian Pencemaran Udara

Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti. Pencemaran udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia.



Sumber-sumber pencemaran udara

1. Kendaraan bermotor, kendaraan bermotor mengeluarkan asap yang mengandung banyak racun seperti karbon monoksida

2. Barang yang mengandung CFC, barang tersebut bisa merusak ozon dengan sangat cepat

3. Pabrik, pabrik mengeluarkan banyak sekali asap yang menganding berbagai macam gas-gas beracun dan menyesakkan pernafasan

4. Kereta uap, kereta ini dapat berjalan dari uap pembakaran kayu atau batubara, memang nyaman tetapi menimbulkan banyak asap yang bisa mencemari lingkungan

5. kebakaran hutan, penyebab kebakaran hutan cukup banyak, namun yang pasti, kebakaran hutan menimbulkan dampak yang sangat merugikan, selain hilangnya paru-paru dunia, asap yang ditimbulkan dapat membumbung jauh ke langit dan melubangi ozon

6. Kapal Uap, kapal ini memiliki cara kerja yang sama seperti kereta uap, hanya saja ruang pembakarannya lebih besar dan banyak tungku yang digunakan sesuai dengan ukuran kapal yang memakainya

 7. Letusan gunung, asap dari letusan gunung-lah yang paling banyak dan mematikan dengan hawa panasnya, asap dari letusan gunung membumbung sampai atmosfer dan merusak ozon dengan panasnya yang luar biasa





Penyebab Pencemaran Udara

Unsur fisik dalam pengertian pencemaran udara di atas berupa pencemaran suara, panas, radiasi, dan cahaya. Hal itu menjadi beberapa penyebab tercemarnya udara yang berakibat terhadap perubahan komposisi beberapa komponen (nitrogen, oksigen, argon, karbondioksida, dan uap air) yang menyusun atmosfer. Penyebab polusi udara lainnya dapat dijelaskan oleh beberapa kasus berikut.

1. Asap cerobong pabrik, knalpot kendaraan, rokok, dan pembakaran membebaskan karbon dioksida dan karbon monoksida.

2. Asap vulkanik dari aktivitas gunung berapi menebarkan partikel debu.

3. Bahan radioaktif percobaan nuklir menebarkan partikel debu radiokatif.

4. Asap pembakaran batu bara dari pembangkit listrik membebaskan nitrogen oksida dan oksida sulfur.

5. Kebocoran mesin pendingin (seperti kulkas dan AC) menghasilkan karbon kloro fluoro.




Dampak Pencemaran Udara


Pencemaran udara berdampak sangat merugikan bagi keberlangsungan hidup makhluk yang ada di dalamnya. Berikut adalah beberapa kerugiannya.

1. Kualitas udara untuk berlangsungnya pernafasan organisme (terutama manusia) menurun sehingga derajat kesehatan organisme pun ikut menurun.

2. Terjadi gangguan iritasi dan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

3. Terjadi keracunan yang disebabkan terikatnya CO2 hasil pencemaran udara.

4. Menyebabkan lapisan ozon mengalami kebocoran sehingga menimbulkan efek rumah kaca yang mengganggu keseimbangan ekosistem.

5. Penyakit kanker kulit dan mata berpotensi meningkat.

6. Terjadi hujan asam yang disebabkan oleh reaksi antara oksida belerang dan oksida nitrogen dengan uap air

Jenis-Jenis Pencemaran Udara


Dilingkungan, terdapat beberapa jenis pencemaran udara. Jenis-jenis pencemaran udara dapat dibagi menjadi beberapa macam, tergantung dari mana pembagian tersebut dilihat. Jenis-jenis pencemaran udara menurut Sunu (2001) dapat dibagi menjadi berdasarkan bentuknya, berdasarkan tempat, berdasarkan gangguan dan efeknya bagi kesehatan, berdasarkan susunan kimia serta berdasarkan asal pencemaran udara tersebut.

Ada beberapa jenis pencemaran udara, yaitu (Sunu, 2001):

Berdasarkan Bentuk

1. Gas, adalah uap yang dihasilkan dari zat padat atau zat cair karena dipanaskan atau menguap sendiri. Contohnya: CO2, CO, SOx, NOx.

2. Partikel, adalah suatu bentuk pencemaran udara yang berasal dari zarah- zarah kecil yang terdispersi ke udara, baik berupa padatan, cairan, maupun padatan dan cairan secara bersama-sama. Contohnya: debu, asap, kabut, dan lain-lain.

Berdasarkan Tempat


1. Pencemaran udara dalam ruang (indoor air pollution) yang disebut juga udara tidak bebas seperti di rumah, pabrik, bioskop, sekolah, rumah sakit, dan bangunan lainnya. Biasanya zat pencemarnya adalah asap rokok, asap yang terjadi di dapur tradisional ketika memasak, dan lain-lain.

2. Pencemaran udara luar ruang (outdoor air pollution) yang disebut juga udara bebas seperti asap asap dari industri maupun kendaraan bermotor.

Berdasarkan Gangguan atau Efeknya Terhadap Kesehatan


1. Irritansia, adalah zat pencemar yang dapat menimbulkan iritasi jaringan tubuh, seperti SO2, Ozon, dan Nitrogen Oksida.

2. Aspeksia, adalah keadaan dimana darah kekurangan oksigen dan tidak mampu melepas Karbon Dioksida. Gas penyebab tersebut seperti CO, H2S, NH3, dan CH4

3. Anestesia, adalah zat yang mempunyai efek membius dan biasanya merupakan pencemaran udara dalam ruang. Contohnya; Formaldehide dan Alkohol.

4. Toksis, adalah zat pencemar yang menyebabkan keracunan. Zat penyebabnya seperti Timbal, Cadmium, Fluor, dan Insektisida.

Berdasarkan Susunan Kimia


1. Anorganik, adalah zat pencemar yang tidak mengandung karbon seperti asbestos, ammonia, asam sulfat, dan lain-lain.

2. Organik, adalah zat pencemar yang mengandung karbon seperti pestisida, herbisida, beberapa jenis alkohol, dan lain-lain.

Berdasarkan Asalnya


1. Primer, adalah suatu bahan kimia yang ditambahkan langsung ke udara yang menyebabkan konsentrasinya meningkat dan membahayakan. Contohnya: CO2 yang meningkat diatas konsentrasi normal.

2. Sekunder, adalah senyawa kimia berbahaya yang timbul dari hasil reaksi anatara zat polutan primer dengan komponen alamiah. Contohnya: Peroxy Acetil Nitrat (PAN).

Solusi Untuk Mengurangi Pencemaran Udara

Polusi udara akan terus menjadi ancaman bagi kita apabila kita sebagai manusia tidak segera bertindak dengan melakukan upaya- upaya yang dapat menyelamatkan lingkungan dari polusi udara. Ada berbagai macam upaya atau solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi polusi udara, antara lain adalah sebagai berikut:



1. Melakukan penyuluhan terhadap masyarakat mengenai pentingnya udara yang bersih dan juga bebas dari polusi. Penyuluhan bisa dilakukan secara berkala melalui forum- forum dalam masyarakat dan juga kegiatan sekolah agar anak- anak pun mempunyai kesadaran dini tentang pentingnya udara bersih.

2. Penegakan kembali peraturan atau perundang- undangan tentang lingkungan. Hal ini akan membantu karena masyarakat masih takut dengan hukum pidana daripada sekedar ada seruan saja.

3. Melalukan penyaringan terhadap asap atau limbah asap yang akan dibuang ke udara bebas agar tidak terllau membahayakan kesehatan Bumi. Hal ini terutama harus dilakukan oleh pabrik- pabrik atau lokasi- lokasi yang membuang asap sebagai salah satu limbahnya.

4. Mengurangi penggunaan bahan bakar fosil sebagai pembangkit listrik atau energi yang lainnya. Hal ini karena bahan bakar fosil dapat menghasilkan polutan sehingga sangat berkontribusi menciptakan pencemaran udara.

5. Mengalirkan gas buangan ke dalam ekosistem air laut atau ke dalam larutan pengikat terlebih dahulu saat sebelum asap dikeluarkan ke udara bebas debgan tujuan mengurangi potensi terjadinya pencemaran yang dapat merusak dan membahayakan lingkungan.

6. Menggunakan peralatan atau bahan- bahan yang lebih ramah lingkungan dalam kehidupan sehari- hari. Dengan adanya upaya seperti ini pastinya kita akan sangat mengurangi polusi udara. Hal ini karena yang kita kerjakan dalam kehidupan sehari- hari akan sangat berpengaruh meskipun jumlahnya sangat kecil.

7. Mengurangi jumlah kendaraan pribadi dan membiasakan diri menggunakan transportasi umum atau mulai hidup sehat dengan menggunakan sepeda

8. Mengganti bahan bakar kendaraan menjadi bahan bakar yang ramah lingkungan, seperti biogas

9. Menjaga kesehatan hutan dengan kata lain juga ikut melakukan tanam seribu pohon atau penghijauan dan menghindarkan diri dari orang- orang yang berniat jahat terhadap hutan.

10. Tidak melakukan penggundulan hutan

11. Mulai melakukan penanaman tanaman- tanaman hijau, dimulai dari lingkungan yang ada di sekitar rumah dan juga dipinggir- pinggir jalan

12. Mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan

13. Ikut serta menjaga kebersihan lingkungan yang ada di sekitar kita dan tidak membiarkan sampah berserakan.

14. Membedakan sampah yang organik dan juga non organik

15. Mengolah sampah non organik yang masih layak pakai menjadi barang- barang yang berguna dan menimbun sampah- sampah organik agar menjadi pupuk organik

16. Mengurangi penggunaan insektisida secara berlebihan karena dapat mencemari tanah

17. Menumbuhkan kesadaran para petani atau pengusaha agrobisnis untuk tidak menggunakan hutan sebagai lahan pertanian atau perkebunan. Hal ini karena hutan sendiri keberadaannya sangatlah dubutuhkan.

Itulah berbagai macam upaya atau solusi yang dapat kita lakukan untuk dapat mengatasi adanya polusi udara. Upaya tersebut dapat kita lakukan secara individual ataupun kolektif. Namun jika dilakukan bersama- sama tentu akan lebih baik.





  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

22 komentar:

AL mengatakan...

Postingan sangat baik disertai gambar gambar yang inspiratif membuat pembaca semakin takut akan bahayanya pencemaran udara

Unknown mengatakan...

Postingan menarik & menambah wawasan pembaca

dwindah mengatakan...

Materinya lengkap, jelas, mulai dari penyebab, dampak, jenis hingga solusi. Terima kasih infonya semoga kita semua bisa menerapkannya dalam kehidupan kita.

Unknown mengatakan...

Materi yang di artikel ini dapat menambah wawasan saya khususnya di pencemaran udara terima kasih

Unknown mengatakan...

Artikel sudah baik dan jelas. Juga menambahwawasan saya,semoga solusi yang di paparkan bisa dijalankan dengan baik.

ardibagasiun12 mengatakan...

materinya sangat berguna dan menambah pengetahuan saya terima kasih sekalii

Sei mengatakan...

Postingan sangat menarik, mudah dimengerti, dan menambh wawasan pembaca

Sei mengatakan...

Tapi horror ya :v

Daniel Binsar S mengatakan...

blog ini membantu saya dalam mengenal pencemaran udara, tapi ada hal yg cukup menarik di bagian web blog ini, yaitu pencemaran moral, tapi sayangnya tidak dikaji dalam blog ini ^^

Unknown mengatakan...

Postinganya sangat bermanfaat. Materi disampaikan dengan jelas,menarik dan bermanfaat

Fahreza Athar Syahperdana mengatakan...

Postingan ini menarik orang yg berjiwa seni untuk mempelajari tentang pencemaran dan lebih sadar lingkungan

Unknown mengatakan...

Artikel yang sangat menarik dan dapat menambah wawasan saya

rizky mengatakan...

mantap gan artikelnya sangat membantu

Unknown mengatakan...

Materi artikel yang disampaikan sangat membantu saya dalam memahami materi pencemaran lingkungan ini, dari segi Bahasa maupun tema yang disampaikan cukup ringan. Terima kasih atas info nya^^

Unknown mengatakan...

Mantab gann, gambarnya menarik

Unknown mengatakan...

Postingannya sangat menarik dan sangat membantu saya mengenal tentang pencemaran udara

Charli Martinabella mengatakan...

isi artikel sangat lengkap dan menarik, bahasa tidak sulit dimengerti dan informatif

Unknown mengatakan...

sangat menarik dan juga informasinya lengap. Disertai dengan bahasa yang mudah dimengerti membuat pembaca jd tidak bosan

Valiant mengatakan...

artikel ini menyadarkan saya, betapa mengerikannya polusi udara. mau bertanya, kalau ozon sudah rusak apakah bisa kembali seperti semula?

Unknown mengatakan...

artikelnya sangat membantu, gambarnya pun sangat menarik.

Unknown mengatakan...

artikel yang mudah dipahami oleh semua kalangan.semoga banyak dari pembaca yang menerapkan solusi untuk mencegah pencemaran udara

Unknown mengatakan...

fokuskan pada pembahasan solusi teknologi yang bisa dikembangkan

Posting Komentar